KONEKSI MEDIA – Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, dijadwalkan akan menjadi Pembicara Khusus dalam perhelatan akbar Indonesia-Africa CEO Forum 2025 yang berlangsung di Johannesburg, Afrika Selatan. Kehadiran Gibran dalam forum bergengsi ini, yang diselenggarakan di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 2025, menjadi sorotan utama karena menegaskan komitmen Indonesia untuk memperkuat kerja sama strategis, khususnya di bidang ekonomi dan investasi, antara Indonesia dan benua Afrika.
Keberangkatan Wakil Presiden Gibran ke Johannesburg pada hari Jumat (21/11/2025) untuk menghadiri KTT G20 sebagai utusan Presiden Prabowo Subianto telah menarik perhatian global. Di tengah padatnya agenda KTT G20, partisipasi Gibran di Indonesia-Africa CEO Forum 2025 memperlihatkan fokus mendalam Pemerintah Indonesia terhadap diplomasi ekonomi di kawasan Selatan Global (Global South). Forum ini merupakan platform kunci untuk mempertemukan para pemimpin bisnis, investor, dan pejabat tinggi dari kedua wilayah guna menjajaki peluang kerja sama baru.
Membawa Pesan Investasi dan Bebas Visa
Dalam pidatonya di hadapan para CEO terkemuka, yang sebagian besar telah berlangsung pada hari Jumat (21/11/2025), Gibran tidak hanya menyampaikan salam hangat dari Presiden Prabowo Subianto, tetapi juga membawa kabar baik yang berpotensi merevolusi hubungan bilateral kedua kawasan. Salah satu poin penting yang ia sampaikan adalah kesepakatan antara Presiden Prabowo dan Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa, untuk memberlakukan kebijakan bebas visa antara kedua negara.
“Kedua presiden sepakat untuk memberlakukan bebas visa, jadi menurut saya ini adalah kabar baik untuk Anda semua, tidak perlu visa lagi,” ujar Gibran, disambut antusiasme para hadirin.
Kebijakan ini diharapkan dapat secara signifikan melonggarkan hambatan mobilitas, mempermudah kunjungan bisnis, dan pada akhirnya, mendorong peningkatan investasi dan pariwisata.
Lebih lanjut, Gibran menekankan bahwa Indonesia sangat terbuka untuk meningkatkan investasi dan kerja sama ekonomi dengan negara-negara di benua Afrika. Ia secara eksplisit mengundang para pelaku bisnis Afrika untuk berdialog langsung jika menemui kendala dalam berinvestasi di Indonesia.
“Kami terbuka untuk membantu Anda semua karena Afrika adalah benua yang akan menentukan laju hari esok. Afrika tumbuh sangat cepat dan penuh potensi,” tegasnya, menyoroti pandangan optimis Indonesia terhadap potensi pertumbuhan ekonomi Afrika.
Diplomasi Global South dan Tata Kelola Global
Peran Gibran sebagai pembicara khusus di forum ini sekaligus menegaskan posisi Indonesia sebagai pemain kunci dalam diplomasi Global South. Kehadirannya tidak hanya sebatas menghadiri KTT G20, tetapi juga aktif dalam forum sampingan yang berfokus pada penguatan kerja sama antarnegara berkembang.
Menurut Kementerian Luar Negeri, kehadiran Wakil Presiden Gibran di KTT G20 dan forum-forum terkait seperti Indonesia-Africa CEO Forum, mewakili komitmen kuat Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo untuk terus berperan aktif dalam pemulihan ekonomi global. Hal ini sejalan dengan upaya Indonesia untuk terus mendorong reformasi tata kelola global dan memperkuat representasi negara-negara berkembang dalam pengambilan keputusan internasional.
Indonesia dan Afrika Selatan, sebagai sesama anggota Global South dan negara berpengaruh di kawasannya masing-masing, memiliki banyak kesamaan dalam visi pembangunan yang berkeadilan dan inklusif. Gibran menekankan bahwa pertumbuhan global tidak hanya harus kuat, tetapi juga harus adil dan inklusif, sebuah prinsip yang menjadi benang merah dalam kolaborasi Indonesia-Afrika.
Agenda Padat di Afrika Selatan
Kunjungan kerja Wakil Presiden Gibran di Afrika Selatan berlangsung sangat padat. Selain menjadi Pembicara Khusus di Indonesia-Africa CEO Forum, agenda utamanya adalah menyampaikan pidato dalam KTT G20 yang diselenggarakan pada 22-23 November 2025 di Johannesburg Expo Centre.
Selain itu, Gibran juga dijadwalkan akan mengadakan serangkaian pertemuan bilateral dengan beberapa pemimpin negara yang hadir dalam KTT G20. Pertemuan-pertemuan ini akan digunakan untuk menyampaikan pesan Presiden Prabowo dalam upaya memperkuat hubungan dan kerja sama antarnegara di berbagai sektor. Ia juga akan berpartisipasi dalam pertemuan tingkat pemimpin kumpulan negara-negara MIKTA (Meksiko, Indonesia, Korea Selatan, Turki, dan Australia).
Dengan berbagai agenda penting ini, kehadiran Gibran Rakabuming Raka di Afrika Selatan menjadi representasi nyata dari diplomasi Indonesia yang kian proaktif dan berorientasi pada penguatan kerja sama ekonomi, khususnya dengan mitra-mitra strategis di benua Afrika.
