Cara Mengatur Gaji 6 Juta Agar Punya Dana Darurat

Cara Mengatur Gaji 6 Juta Agar Punya Dana Darurat

Gaji 6 juta rupiah sebulan mungkin terdengar cukup, tapi kalau tidak dikelola dengan baik, uang itu bisa habis begitu saja tanpa sisa. Banyak orang merasa kesulitan untuk menabung atau menyiapkan dana darurat karena pengeluaran bulanan yang tidak terkontrol. Belum lagi, kebutuhan hidup yang terus meningkat sering bikin kita lupa untuk memprioritaskan masa depan.

Bayangkan, kalau tiba-tiba ada kebutuhan mendesak seperti sakit atau kehilangan pekerjaan, tapi kamu tidak punya simpanan sama sekali. Situasi ini bisa bikin stres dan memaksa kamu berhutang, yang akhirnya malah memperburuk kondisi keuanganmu. Artikel ini akan memberikanmu cara-cara praktis untuk mengatur gaji 6 juta agar kamu bisa punya dana darurat tanpa harus hidup pas-pasan.

Buat Rencana Anggaran Bulanan

Penting banget buat kamu punya rencana anggaran bulanan. Ini akan membantumu melihat kemana saja uangmu mengalir dan memastikan bahwa kamu punya alokasi khusus untuk dana darurat.

Gunakan metode 50-30-20, di mana 50% untuk kebutuhan pokok, 30% untuk keinginan, dan 20% untuk tabungan atau dana darurat.Dengan metode ini, kamu bisa mengontrol pengeluaran dan memastikan bahwa ada sebagian gaji yang disisihkan untuk hal-hal penting.

Prioritaskan Dana Darurat Sebelum Lainnya

Dana darurat harus jadi prioritas utama, bukan sisa-sisa gaji. Idealnya, dana darurat minimal setara dengan 3-6 bulan pengeluaran bulanan.  Setiap kali gajian, langsung sisihkan 10-20% gaji untuk dana darurat. Simpan di rekening terpisah yang tidak mudah diakses.

Dengan memprioritaskan dana darurat, kamu akan punya “ban serep” yang bisa digunakan saat keadaan darurat tanpa harus mengganggu keuanganmu.

Kurangi Pengeluaran yang Tidak Perlu

Seringkali, tanpa sadar kita mengeluarkan uang untuk hal-hal yang sebenarnya tidak terlalu penting. Misalnya, langganan streaming yang jarang dipakai atau makan di luar terlalu sering. Evaluasi pengeluaranmu bulan lalu dan identifikasi mana yang bisa dikurangi atau dihilangkan.

Dengan mengurangi pengeluaran tidak perlu, kamu bisa mengalokasikan lebih banyak uang untuk dana darurat.

Cari Sumber Penghasilan Tambahan

Jika gaji 6 juta masih terasa kurang, coba cari sumber penghasilan tambahan. Ini bisa membantu mempercepat pengumpulan dana darurat. Manfaatkan skill atau hobimu untuk menghasilkan uang, seperti jualan online, freelance, atau jadi driver online. Penghasilan tambahan bisa langsung dialokasikan ke dana darurat tanpa mengganggu pengeluaran rutinmu.

Gunakan Aplikasi Keuangan untuk Membantu

Ada banyak aplikasi keuangan yang bisa membantumu mengatur gaji dan memantau pengeluaran. Ini akan memudahkanmu untuk tetap disiplin dalam menabung. Coba aplikasi seperti Money Manager atau Money Lover. Aplikasi ini memberikan gambaran jelas tentang kondisi keuanganmu dan membantu kamu tetap on track dengan rencana anggaran.

Kamu juga bisa memanfaatkan aplikasi pinjaman uang tunai seperti Kredivo dengan bijak sebagai opsi jika sewaktu-waktu memerlukan dana darurat. Kredivo menyedikan pinjaman tunai dengan bunga rendah dan biaya yang transparan. Bunganya mulai dari 1.99% per bulan tenor antara 3 sampai dengan 6 bulan. Limit pinjaman tidak hanya bisa dipakai untuk tarik tunai saja tapi juga bisa digunakan untuk cicilan barang sehingga bisa diputar lagi buat modal usaha seperti dropshipper online.

Nah, jika kamu tertarik untuk menjadi member Premium Kredivo, daftar segera dengan mengunduh aplikasi resminya di Play Store ataupun App Store dengan langkah yang mudah. Jangan lupa daftar sebagai member Premium agar bisa mendapatkan limit pinjaman hingga Rp 50 juta.